Pasangan.id – Aktris cantik Gisella Anastasia alias Gisel akhirnya buka suara secara terang-terangan soal alasan dirinya terlibat dalam kasus video syur.
Mantan istri dari Gading Marten tersebut diketahui sempat membuat publik gempar setelah video syur berdurasi 19 detiknya viral di medsos.
Meski sempat memberikan bantahan mengenai kebenaran video tersebut, Gisel belakangan minta maaf dan menjadi tersangka bersama seorang pria bernama Nobu.
Baca: Waduh, Fajar Sadboy Dikabarkan Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol
Gisel Cerita Tentang Masa Lalu
Dalam sebuah kesempatan, Gisel secara terang-terangan membongkar kisah masa lalunya bersama keluarga terutama sang ayah.
Diakui oleh Gisel, jika penyebab utama dari kerapuhannya selama ini yakni lantaran ia merasa ‘haus kasih sayang’. Bahkan, ibu Gempita Nora Marten itu mengaku memang sang psikolog pun membenarkan tudingan tersebut.
Hal ini diungkapkan Gisel saat hadir di podcast YouTube Daniel Mananta, dan sedikit mengulik tentang kisah masa lalu Gisel.
Baca: Pakai Outfit Terbuka di Pinggir Kolam, Anindita Hidayat Bikin Netizen Keringatan
“Banyak penghakiman di masa lalu kaya kurang kasih sayang orang tua, dan segala macem. Aku datang ke psikolog buat minta penyelesaian, psikolognya bilang ok i understand Gisel kamu begini,” kata Gisel di YouTube Daniel Mananta.
“Dia (psikolog) ngomong aku tuh begini karena aku kurang sosok ayah dari kecil. Papah ada ya cuman kan sibuk dengan urusannya sendiri kerja, terus ada badai-badai dikit di keluarga kami pokonya emang kurang deket gitu,” sambung Gisel.
“Jadi menurut dia aku tuh begini karena emang aku kering, emang haus kasih sayang. Emang karena sosok ayah, sosok pemimpin, sosok yang bisa dijadiin pegangan jadi dia kaya mengkonfirmasi semua,” pungkasnya.
Pembelajaran
Tak membenarkan dengan segala cerita di masa lalunya mulai dari perceraian hingga tersandung kasus video syur,
kekasih Rino Soedarjo tersebut mengaku jika semua kisah di masa lalunya akan dijadikan sebuah pembelajaran hidup agar kedepannya menjadi lebih baik.
Baca: Angel Karamoy Pose Pamer Kaki Mulus, Netizen: Celananya Mana?
“Masa lalu memang bukan dijadiin pembelaan kaya gitu, tapi emang jadiin pembelajaran atau membentuk kita jadi lebih baik sebetulnya. Jadi gak bisa nyalahin masa lalu,” tutur Gisel.
“Sama masa lalu kita harus berdamai, harus maafin, harusnya ya memang harus pake Tuhan sih karena emang susah sih,” timpal Gisel.*